AREA PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK TUTUP SIMULASI PRESENTASI PEMBANGUNAN ZI PA SOLOK TAHAP I

SOLOK KOTA | HUMAS

Tahapan penilaian nasional pembangunan zona integritas semakin mendekati babak akhir. Tim Kerja Pembangunan Zona Integritas Pengadilan Agama Solok Menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) terus berlatih mematangkan diri menghadapi penilaian nasional pembangunan zona integritas. Siang ini (02/08), tim kerja menuntaskan simulasi presentasi pembangunan zona integritas tahap I. Area Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik sebagai core values-nya pembangunan WBBM memperoleh kesempatan mensimulasikan presentasi progres yang telah dicapai. 

Kegiatan ini digelar di ruang Media Center Pengadilan Agama Solok. Turut hadir, Ketua Pengadilan Agama Solok, Zulfa Yenti, S.Ag., M.Ag., Panitera, Yosmedi Chaniago, S.H., para Koordinator Area serta seluruh jajaran tim kerja pembangunan zona integritas.

Dalam presentasinya, Ahmad Hidayat, S.H.I., M.H., selaku koordinator area menyampaikan bahwa peningkatan kualitas pelayanan publik ini ditujukan guna meningkatkan kualitas dan inovasi pelayanan publik pada Pengadilan Agama Solok secara berkala sesuai kebutuhan dan harapan masyarakat. Di samping itu, peningkatan kualitas pelayanan publik dilakukan untuk membangun kepercayaan masyarakat terhadap penyelenggara pelayanan publik dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan menjadikan keluhan masyarakat sebagai sarana untuk melakukan perbaikan pelayanan publik. 

Area Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik, ujar Ahmad telah melaksanakan pembangunan zona integritas Pengadilan Agama Solok sesuai target capaian dan indikator pembangunan yang diinginkan. Tiga indikator pembangunan telah berhasil tercapai. Pengadilan Agama Solok telah menyusun, menetapkan, dan menerapkan Standar Pelayanan serta menetapkan Maklumat Pelayanan dengan memperhatikan kemampuan penyelenggara, kebutuhan masyarakat, dan kondisi lingkungan.

Terhadap indikator budaya pelayanan prima, pihaknya rutin melaksanakan pelatihan customer service excellent secara terjadwal dan berkelanjutan setiap dua bulannya untuk meningkatkan capacity building petugas PTSP Pengadilan Agama Solok dalam pemberian layanan kepada masyarakat.

"Untuk mewujudkan tata kelola pelayanan publik yang berkualitas dan memberikan kemudahan layanan kepada masyarakat pencari keadilan, April lalu kami telah meluncurkan delapan inovasi layanan yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi sosial masyarakat hari ini. Alhamdulillah inovasi kami ini disambut antusias dan diterima oleh masyarakat", imbuh Ahmad, hakim muda cekatan jebolan IAIN Bukittinggi ini menegaskan.

Ketua Pengadilan Agama Solok memberikan apresiasi atas presentasi yang telah dipaparkan. Zulfa menuturkan presentasi secara umum sudah menggambarkan tujuan dan target pembangunan dengan sedikit catatan yang perlu dicermati lebih lanjut.

Zulfa berharap jajarannya terus meningkatkan pemahaman dalam pembangunan zona integritas ini. Menjaga konsistensi dan meningkatkan kualitas implementasi pembangunan zona integritas secara berkelanjutan.

Simulasi ini rencananya akan terus dipersiapkan jelang evaluasi nasional pembangunan zona integritas, November nanti. Simulasi tahap II direncanakan akan digelar setelah masing-masing area pembangunan menuntaskan perbaikan slide presentasinya. EA