Written by Super User on . Hits: 135

DILANTIK KETUA SEBAGAI PANITERA PENGGANTI, RISMAL RIANDI KEMBALI

pasolokgoid 1654781824 3

SOLOK KOTA | HUMAS
Ketua Pengadilan Agama Solok Zulfa Yenti, S.Ag., M.Ag., siang ini (09/06) melantik dan mengambil sumpah Rismal Riandi, S.H., sebagai Panitera Pengganti, di Aula Pengadilan Agama Solok, Jln. Kapten Bahar Hamid, Kota Solok.
Turut hadir dalam kegiatan ini Ketua Pengadilan Agama Tanjung Pati Alfiza, S.H.I.,M.A., Wakil Ketua Pengadilan Agama Solok Zulkifli Firdaus, S.H.I., jajaran Hakim, Panitera, Sekretaris, Pejabat Struktural, Pejabat Fungsional, Staf, PPNPN serta Dharmmayukti Karini Pengadilan Agama Solok.
Sosok Rismal bukanlah orang baru di lingkungan Pengadilan Agama Solok. Sebagai Sekretaris, ia terlibat langsung dalam kesuksesan Pengadilan Agama Solok dalam membangun zona integritas menuju wilayah bebas dari korupsi. Mantan Sekretaris Pengadilan Agama Tanjung Pati ini kembali bertugas di Solok setelah mendapatkan promosi dari jabatan sebelumnya sebagai Analis Perkara Peradilan pada Pengadilan Agama Tanjung Pati.

mengucapkan selamat bergabung kembali bersama keluarga besar Pengadilan Agama Solok. Ia berharap dengan jabatan baru ini dapat menjalankan amanah dengan baik serta memberikan energi positif.
"Selamat bergabung kembali bersama keluarga besar Pengadilan Agama Solok. Dengan jabatan baru ini, dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawab dengan sebaik-baiknya. Semoga dengan kehadirannya dapat memberikan energi dan harapan baru untuk kemajuan institusi", ucapnya.
"Jadilah pribadi yang memiliki karakter "khoirunnas anfa'uhum linnas", yakni pribadi manusia yang menebar manfaat bagi orang banyak. Persembahkanlah kinerja terbaik kepada masyarakat. Percaya proses, yakinlah tidak ada hasil yang mengkhianati proses", tutur Zulfa.

Zulfa kemudian melanjutkan bahwa untuk mewujudkan Pengadilan Agama Solok yang lebih bersih dan melayani, dibutuhkan kerja sama tim yang solid. Dalam membentuk tim kerja yang solid, harus memperhatikan empat hal, yakni ; (1) Saling memberi segala potensi yang kita miliki; (2) Saling menerima, saran, ide, pendapat, pertimbangan dan kritik yang membangun; (3) Saling mengingatkan, untuk merangkul agar senantiasa berada di koridor yang benar, dan (4) Saling menguatkan.